Salam sahabat pembaca semua.. masih berpuasa kan..? semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dibulan Ramadhan yang penuh keberkahan ini.
Pada postingan kali ini saya akan mencoba mengangkat kisah salah seorang sahabat terbaik saya, yang telah menjadi perokok aktif hingga 20 tahun lamanya, lalu memutuskan untuk berhenti merokok , dan ia berhasil melakukannya tanpa terapi, tanpa obat, tanpa pengalihan ke rokok elektrik, dan tanpa yang lain lainnya. Dan lebih hebatnya lagi, sahabat saya itu, menghilangkan kecanduan merokoknya yang sudah berkarat hampir dua puluh tahun, hanya dalam tempo satu hari saja.. ya, hanya satu hari. Sesuatu yang untuk sebagian besar orang tidak akan mungkin terjadi, but he did, my best friend did.. apa yang ia lakukan mematahkan semua persepsi tentang �kehebatan rokok � yang selama ini terasa sangat tangguh, bahkan oleh saya sendiri, yang sama sekali bukanlah seorang perokok
Rokok saat ini menjadi masalah yang cukup serius di masyarakat kita, masalah yang sebenarnya sudah sangat parah. Ketergantungan yang berkepanjangan dengan gaya hidup tidak sehat sebagai perokok ini telah berakar berurat dalam tubuh masyarakat kita, seperti layaknya ketergantungan kita dalam mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok kita, kita boleh saja makan roti, makan tahu, makan tempe, makan empek empek, atau panganan lain yang kandungan karbohidratnya tinggi, namun jika belum makan nasi, maka rasanya kita seakan belum � makan�.
Begitu pula halnya dengan masalah rokok pada masa sekarang ini, sudah sangat memprihatinkan kondisinya. Orang tua, perempuan, laki laki, remaja, bahkan, yang ironis anak kecil sudah begitu akrab dengan sebuah benda mengerikan yang bernama rokok. Kepulan asap bersliweran dimana mana, keluar dari setiap celah bibir orang orang yang begitu menikmati sensainya. Baik mereka sadar atau tidak, secara pasti setiap batang rokok yang mereka hisap mengantarkan mereka lebih dekat kepada kematian mengerikan yang mereka rencanakan sendiri.
Merokok aktif sejak SMP
Sahabat saya ini, mulai mengenal rokok sejak usia Sekolah Menengah Pertama ( SMP ), sekitar umur 14 � 15 tahun, dan sejak itu ia mulai menjadi perokok aktif. Seperti para perokok pada umumnya, maka kemana mana yang menjadi isi kantong atau tasnya adalah rokok kesukaannya, Malrboro dan korek api Zippo, kemana saja benda itu tidak pernah tinggal, baik saat pergi bekerja, jalan jalan, ataupun mendaki gunung, kesamaan hobi yang membuat saya mengenalnya.
Berhenti merokok dalam sehari
Seiring perjalanan waktu, banyak hal yang telah berubah pada salah satu sahabat terbaik saya ini, sekitar dua tahun setelah ia menikah, ia mulai menunjukkan perubahan kearah yang lebih baik, ia mulai sering bertanya masalah agama, membaca buku buku yang erat kaitannya dengan keilmuan islam, dan mulai mejalankan sholat, puasa, dan berbagai kewajiban umat islam lainnya, hal yang selama ini sama sekali tidak pernah dilakukannya. Allhamdulillah�
Dalam waktu yang sebentar saja, saya sudah banyak tertinggal olehnya, shalat berjamaahnya sangat pantas diacungi jempol, dan satu lagi hal yang saya kagumi dari sahabat saya ini, yakni keberaniannya mengatakan tidak, jika masalah yang sedang ia hadapi, secara agama ia tahu sebagai sesuatu yang tidak benar. Tidak jarang ia berselisih pendapat bahkan bertengkar dengan atasannya di tempat kerja, karena ia menolak atau menentang sesuatu yang tidak dibenarkan dalam hukum islam. Damn,, he�s really good guy now�
Salah satu hal paling �hebat� menurut saya adalah ketika dalam sebuah kesempatan kami mengobrol. Setelah berbuka bersama pada bulan puasa 2014 silam �
� Kok nggak merokok mas, biasanya langsung merokok jika sudah berbuka�?� Tanya saya saat itu sambil duduk diserambi depan toko Arcopodo Store di kota Sangatta., tempat tinggal saya.
�.. sudah berhenti aku merokok�� jawabnya singkat
� Wah Allhamdulillah,, bukan main. Sejak kapan mas..?� saya antusias
�.. sudah ada seminggu aku berhenti, kawan kawan di kerjaan juga kaget, waktu kerja sehari sebelum puasa itu, paginya aku masih merokok, setelah sholat dzuhur berhenti sudah, sampai sekarang�� jawabnya senyum senyum
�.. wah wah hebat, nggak pakai terapi atau ganti rokok elektrik mas�?�.
�� Ndak, ndak ada, ya berhenti begitu saja aku��
Banyak sahabat pembaca mungkin tidak percaya dengan hal ini, bagaimana mungkin seseorang dapat berhenti merokok begitu saja, tanpa terapi, tanpa obat, tanpa diganti � cemilan� lain seperti rokok elektrik, permen, dan semacamnya.
Obrolan itu terjadi sudah lebih dari setahun yang lalu, dan hingga saat ini ia tidak pernah merokok lagi.
Ini dia rahasianya
Saya tidak tahu dengan rinci apa yang sahabat saya itu lakukan hingga benar benar dapat dapat menghilangkan kecanduannya pada nikotin, namun jika saya perhatikan dan dalam beberapa kali obrolan, yang bisa saya simpulkan, hanya tiga hal ini yang ia lakukan untuk menghentikan kebiasaan merokoknya yang sudah 20 tahunan itu.
- Niat dan tekad yang sungguh sungguh untuk berhenti merokok, dan sebagaimana kita semua ketahui, bahwa kekuatan niat dan tekad adalah element terpenting dalam proses mencapai tujuan apapun, tidak terkecuali dalam hal ini, menghentikan kecanduan kepada rokok.
- Lebih banyak berpuasa sunnah, ini yang teman saya itu lakukan, sejak mulai lebih serius mendalami agama, dan beberapa bulan sebelum memutuskan diri untuk berhenti merokok
- Lebih sering bersiwak, sahabat saya ini melakukan itu, baik setelah mandi, sebelum sholat, atau setelah menyikat gigi saat malam, ia banyak bersiwak.
Hanya itu yang saya lihat, yang menjadi kebiasaannya menggantikan kepulan asap yang biasa ia keluarkan dari mulutnya.
Dan bukankah dengan solusi ini ia malah mendapatkan dua kebaikan sekaligus, pertama tubuh yang lebih sehat karena kebiasaan merokok yang hilang, dan kedua, dan ini jauh lebih bernilai, hal ini juga menjadikan ia semakin dekat dengan Allah SWT dan sunnah Rasullullah SAW.
Salam.
Please share and coment jika dirasa ada manfaatnya�
Nb : Jika ada yang penasaran dengan siapa orang yang saya maksud dalam cerita itu, silahkan lihat disini
0 Response to "Kecanduan merokok selama 20 tahun, hanya butuh 1 hari untuk menghilangkannya, bagaimana bisa�?"
Posting Komentar